Mahasiswa Magister BKI ikuti International Conference on Islamic Counseling Studies (ICONICS) 2024 di Surabaya

International Conference on Islamic Counseling Studies (ICONICS) 2024 merupakan suatu program yang diselenggarakan oleh PABKI bekerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya. Konferensi internasional yangmengangkat tema “Navigating the Digital Age: Integrating Islamic Counseling for Psychological Well-being”ini diselenggarakan di Teaterikal Rektorat UIN Sunan Ampel Surabaya, Selasa 28 Mei 2024.

Hadir sebagai narasumber dalam ICONICS 2024, Dr. Bibi Jan Md Md Ayyub, PBM, BBM.(Singapura), Prof. Dr. Abd. Syakur, M. Ag.(Surabaya), Dr. Moch. Choirul Arif, S. Ag., M. Fil.I.(Surabaya), Prof. Dr. Ali Murtadho, M.Pd.(Semarang), Muhammad Saffuan bin AbdullahKB., PA.,(Malaysia), dan Dr. Agus Santoso, S.Ag., M.Pd.(Surabaya). Peserta ICONICS 2024 ini dihadiri dosen dan mahasiswa seluruh Indonesia, khususnya yang tergabung pada PABKI.

Beberapa topik yang dibahas dalam kegiatan international conferenceini,yaitu: Enhancing Psychological Well-being in the Digital Age: The Contribution of Islamic Counseling, disampaikan oleh Dr. Bibi Jan Md Md Ayyub, PBM, BBM., Enriching Counseling Approaches with Sufi Traditions and Moral Principles in the Digital Eradisampaikan oleh Prof. Dr. Abd. Syakur, M.Ag., From Pulpit to Pixels: The Evolution of Islamic Preaching in the Digital Spheredisampaikan oleh Dr. Moch. Choirul Arif, S.Ag., M.Fil.I,. Enhancing Competence: The Importance of Ongoing Self- Development for Islamic Counselors in the Digital Agedisampaikan oleh Prof. Dr. Ali Murtadho, M.Pd., Empowering Counselors: Key Components of Effective Training and Certification in Islamic Counselingdisampaikan oleh Muhammad Saffuan Bin Abdullah., KВ., РА., dan PABKI Milestone: Elevating the Standards of Islamic Counseling through Training and Certification for Counselor Excellencedisampaikan oleh Dr. Agus Santoso, S.Ag., M.Pd.

Beberapa topik tersebut menekankan pentingnya peran konselor Islam di masa era digital. Era digital membawa pengaruh yang begitu besar terhadap kesehatan mental di masyarakat. Berbagai situasi yang terjadi di era digital salah satunya seperti VUCA dapatdiartikan bahwa VUCA merupakan gabungan situasi, mulaidarivolatility(volatilitas),uncertainty(ketidakpastian),complexity(kompleksitas), danambiguity(ambiguitas). Berdasarkan hal tersebut, kesehatan mental di era digital menjadi hal yang perlu diperhatikan, terlebih berbagai situasi tersebut yang membawa dampak pada masyarakat terhadap kesehatan mental. Sehingga peran konselor Islam sangat dibutuhkan di masa era digital ini. Tidak hanya itu, para pemateri juga menegaskan bahwa untukmengembangkan konselor Islam perlu kerjasama dan kontribusi semua pihak dan juga tekat yang kuat. Melalui kegiatan ini, sebagai penunjang dan wadah bersama seluruh BKI, BPI, dan BKPI seluruh Indonesia untuk mengembangkan konselor Islam.